Nama : Alyusa Isa Krisnanda
Nim : 220321603911
Offering : C
|
No. |
Penelitian
Sebelumnya |
Variabel
Penelitian |
Sasaran |
||||
|
Critical
Thinking |
Berbasis Proyek |
HOTS |
Problem Solving |
Instrumen |
|||
|
1. |
Pendekatan
Penelitian Pendidikan: Metode Penelitian Kualitatif, Metode Penelitian
Kuantitatif dan Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). |
|
|
|
|
|
Mahasiswa |
|
2. |
PENELITIAN KUALITATIF DAN
KUANTITATIF (Pendekatan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif) |
|
|
|
|
|
Peneliti, akademisi, dan dosen |
|
3. |
Teknik Pengumpulan Data Dan
Instrumen Penelitian Ilmiah. Pendidikan Pada Pendekatan Kualitatif dan
Kuantitatif |
|
|
|
|
|
Masyarakat Luas |
|
4. |
PENDEKATAN KUANTITATIF DAN
KUALITATIF DALAM PENELITIAN ILMU SOSIAL : Titik Kesamaan
dan Perbedaan |
|
|
|
|
|
Peneliti dan akademisi |
|
5. |
Jenis-Jenis Penelitian Dalam
Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif |
|
|
|
|
|
Mahasiswa dan peneliti |
|
Pendekatan Penelitian
Pendidikan Menggunakan Penelitian Kombinasi (Mixed Method) berbasis Proyek dalam memecahkan masalah yang membutuhkan
high order thinking skill. |
|
|
|
|
|
Siswa dan Mahasiswa |
|
Alasan Keterbaruan :
Judul
“Pendekatan Penelitian
Pendidikan Menggunakan Penelitian Kombinasi (Mixed Method) berbasis Proyek dalam memecahkan masalah yang membutuhkan
high order thinking skill” mencerminkan keterbaruan dalam penelitian
pendidikan dengan menggabungkan dua metode penelitian yang berbeda, yaitu
kuantitatif dan kualitatif, yang memberikan pendekatan holistik terhadap
analisis data. Kuantitatif berfokus pada pengukuran dan angka, sementara
kualitatif mendalami pemahaman kontekstual dan subjektif. Penggunaan kedua
metode ini memberikan keunggulan dalam mengeksplorasi berbagai aspek pendidikan
dengan lebih komprehensif. pembelajaran berbasis proyek menempatkan siswa
sebagai aktor utama dalam proses belajar, memungkinkan mereka untuk
mengembangkan keterampilan berpikir kritis melalui praktik langsung dan
pengalaman nyata. Berbeda dengan metode konvensional yang lebih banyak
menekankan hafalan, pembelajaran berbasis proyek mendorong siswa untuk terlibat
aktif dalam memecahkan masalah nyata, sehingga membentuk kebiasaan berpikir
tingkat tinggi atau HOTS (Higher Order Thinking Skills), yang mencakup
analisis, evaluasi, dan kreativitas.






Tidak ada komentar:
Posting Komentar